Perbedaan beberapa tes suara
Satu dari langkah awal dalam instruksi bahasa modern adalah untuk mengajarkan para pelajar dalam membedakan antara persamaan bunyi ucapan tetapi penamaan suara terpisah dalam sasaran bahasa. Seperti beberapa contoh dibawah ini pengajar mengajarkan beberapa kata yang penting dalam berbahasa Inggris antara lain penggunanaan /i/ dan /I/ dan dibuat dalam 2 kolom seperti :
Sleep slip
Team Tim
Steel still
Deep dip
Reach rich
Dan pengucapan kata yang acak dari masing masing kolom diatas tersebut tanyakan pada pelajar untuk mengidentifikasi pada kolom mana terdapat kata yang diucapkan tersebut. Seperti pada latihan ini, kenyataannya 2 pilihan objektif tes dan pada umumnya perbedaan test adalah jenis jenis yang mudah dalam mengembangkan tehnik di kelas.
Jenis soal
1. Word sets in isolation
Dengan format yang sederhana, jenis tes efektif dalam belajar bahasa. dan kemungkinannya terdapat kelemahan dalam test pilihan ganda : kemungkinan jawaban yang benar adalah 50% karena hanya ada dua pilihan. Untuk mengurangi dari akibat menebaknya, kita dapat menggunakan 3 kata, dan pengajari dapat menanyakan dengan indicator 2 huruf pada masing-masing soal yang bersamaan.
Contohnya :
Pelajar mendengar
“law – law - low” 1 2 3
“sheep-ship-ship” 1 2 3
Dengan 3 kemungkinan jawaban, 3 kata dapat menjeneralisir pada situasi formal test.
2. Kata yang didalam konteks.
Tahapan kedua adalah untuk menyisipkan minimal pasangan kata yg akan dijawab pada kalimat lengkap, dan untuk menggunakan beberapa kalimat yang mungkin saja salah pengertian karena pengajari gagal mengamati satu perbedaan ucapan yang tajam. Terkadang tes tersebut menggunakan gambar.
GENERAL NATURE OF THE TEST
Dalam ujian bahasa asing , Tes Audio dirancang untuk mengukur tingkat kebenaran . Mungkin contohnya adalah satu kalimat lengkap, pertanyaan-pertanyaan, maupun pernyataan yang berdasarkan fakta : mungkin untuk lebih jelas, percakapan simulasi . namun bagaimanapun alaminya suatu contoh, subjeknya hendaknya akan menyerupai jenis – jenis dari sesuatu yang berhubungan dengan bunyi, bahasa dan tanda lexical dengan merespon bagaimana mereka dapat membuat arti turunan dari sinyal elemen tersebut dengan komunikasi lisan.
MENGGUNAKAN ALAT PEREKAM DENGAN SUARA LANGSUNG
Dalam persiapan pada tes percakapan, pembuat soal hendaknya memutuskan jenis kaset apa yang akan digunakan pada alat perekam yang akan disajikan kepada pelajar.
Penggunaan alat mekanik seperti tape rekorder tentunya memerlukan persiapan yang besar. selanjutnya jika kualitas alat bantunya tidak baik tentunya tampilan dari rangkaian tesnya pun cenderung tidak baik hasilnya. Di lain sisi, menggunakan sound system yang baik dijamin akan memberikan hasil tertinggi dari rangkaian test untuk hasil tes masing masing kelompok akan mudah membandingkannya dengan yang lainnya.
JENIS SOAL
1. Directions requiring action responses.
Tes pada anak usia belia, test yang effektif menggunakan perintah atau instruksi langsung dengan menggunakan eliciting simple action responses seperti pada contoh dibawah ini :
Please bring me a green book.
Please open the window just a little bit.
Please turn the light on and then turn it off again.
Keunggulan cara seperti ini adalah, pertama, mudah didengar dan membuat rumusannya sangat mudah serta kalimat perintah yang di gunakan mudah dipahami oleh pelajar.
2. Pertanyaan dan Pernyataan ( Pilihan Ganda )
Bagi pengajar menggunakan cara tes pilihan ganda ini sangat efektif dan relatif lebih mudah dengan menggunakan rangsangan yang lisan. Rangsangannya adalah dengan menggunakan kalimat pertanyaan singkat dan yang diuji hanya mendengar satu kali ( tidak ada pengulangan ) dan tanpa melihat teks.
Ini adalah beberapa contoh dari pertanyaan singkat diatas.
Yang di uji mendengar : Yang di uji membaca :
“ When did Tom come here?” A. By train.
B. Yes, he did.
C. To study history.
D. Last night.
3. Dialog- dialog. (pilihan ganda)
Tes ini menggunakan rangsangan dan pilihan yang terdiri dari sebuah dialog/ laporan singkat yang diikuti oleh suatu pemahaman yang menanyakan pertanyaan di dalam “third voice”. Menjawab pertanyaan melalui pilihan jawaban yang benar dari antara beberapa yang tccletak pada brosur.
The examinee hears: The examinee reads:
(Man)“Hello, Mary. This is Mr. Smith at the office. A. At the office
Is Bill feeling any better today?” B. On his way to work
C. Home in bed
D. Away on vacation
(Woman) “Oh, yes. Mr. Smith, He’s
feeling much better now but
the doctor says he’ll have to
stay in bed until Monday”.
(Third voice) “Where is Bill now?”
Tipe ini adalah dialog yang disenangi oleh beberapa penulis, karena selesai mencoba tipe pertanyaan dalam pemisahan yang digambarkan sebalumnya. Sentuhan dialog tersebut adalah keduanya terang dan sangat realistis pada suatu tes pemahaman yang umum.
4. Dosen (Pilihan Ganda)
Menilai sesuai dengan ukuran yang jelas. Pelajar asing yang mengikuti lembaga dimana perantara mengajarkan bahasa inggris akan dimulai dengan suatu rintangan yang serius jika mereka tidak dapat memahami dan dilanjutkan yang menyampaikan, menurut gaya bahasa resmi biasa dalam tahun akademik oleh keunggulan percakapan yang tidak terhalang dengan menandakan data. Dosen mengadakan tes untuk meniru, mungkin secara realistis.
Umumnya hampir satu yang tidak disenangi oleh beberapa orang yang di uji dan berlawanan dengan yang lain dibedakan oleh sifat pengalaman dan latihan mereka sebelumnya.
Tes ini hanya pantas untuk usia dewasa dan pelajar lanjutan dalam bahasa inggris Tidak ada alasan dimana, mengapa umumnya ukuran tes yang tidak sama digunakan dalam tes percakapan menggunakan tingkat kesulitan yang tinggi.
Misalnya, pelajar harus bisa menceritakan sebuah cerita pendek/ sederhana diikuti dengan pertanyaan dan jawaban lisan.
Dibawah ini contoh dari pertanyaan dan jawaban secara lisan :
Right after breakfast, John went to the post office because he had an important letter mail. When he got there, he found that the doors were locked. He’d forgotten that it was a holiday, and so the post office was closed.
1. When did John go to the post office?
2. Why did he go there?
3. Why were the doors locked?
Dibawah ini adalah jenis pertanyaan, pernyataan, dan dialog:
1. Pertanyaan
Jenis pertanyaan harus sesuai dengan tes percakapan melalui variasi yang luas dari tipe pertanyaan. Distraktor harus menggunakan suara yang natural untuk merespon pertanyaan tersebut oleh seorang pendengar melalui tanda pertanyaan yang salah.
Contoh:
1. “Is John a teacher like his father?”
a. No, the teacher doesn’t like him.
b. Yes, his father is a teacher.
c. No, John is a doctor.
d. Yes, John likes him very much.
2. “Do you know where Mary’s brother is now?”
a. Yes, I’ve known him for years.
b. She’s in Chicago
c. Yes, I know her very well.
d. He’s in New York.
*fokus penilaian
Kriteria Penilaian yang biasa digunakan dalam menilai siswa dalam test listening adalah sebagai berikut:
• Comprehension
• Lexical Resource
• Grammatical Range and Accuracy
• Pronunciation
Comprehension
Hal ini mengacu pada pemahaman siswa dalam memahami maksud serta respon yang diberikan.
Lexical Resource
Hal ini mengacu pada jumlah kosakata yang digunakan oleh siswa dan seberapa jelas arti. Ini mencakup variasi kata yang digunakan dan kemampuan untuk mendapatkan kosakata yang utuh.
Grammatical Range and Accuracy
Hal ini mengacu pada berbagai struktur yang tersedia bagi para siswa dan bagaimana akurat dan tepatnya digunakan. Penilaian memperhitungkan panjang dan kompleksitas dari pemahaman mendengarkan.
Pronunciation
Hal ini mengacu pada kemampuan siswa untuk mendengarkan ucapan-ucapan dimengerti.
Model penilaian
Grade Nilai Keterangan
Excelent 91 - 100 Memahami semua instruksi tanpa memahami kesulitan sehingga dapat mengerjakan semua instruksi dengan cara yang cepat dan tepat.
Verry good 81 -90 Memahami hampir semua insrtuksi meski ada pengulangan pada bagian tertentu, tetapi dapat mengerjakan semua instruksi dengan benar walaupun agak lambat
Good 71 - 80 Memahami sebagian besar apa yang dikatakan / diinstruksikan bila instruksi agak diperlamabat dan diulang sehingga lambat dalam melakukan apa yang diinstruksikan, bahkan terkadang salah
Avarage 61 - 70 Susah mengikuti apa yangg diinstruksikan tetapi masih banyak/ ada instruksi yang dilakukan dengan benar
Bad 51 - 60 Sangat susah melakukan apa yang diinstruksikan, hanya sebagian kecil yang diinstruksikan
Verry bad … - 50 Tidak dapat melaksanakan apa yang diinstruksikan, meski satu instruksi saja
Mengapa mendengarkan baik?
1. Saat mendengarkan, kita meninjau banyak penggunaan bahasa Inggris seperti kosa kata, struktur tata bahasa, intonasi, aksen dan interpretasi kita sendiri.
2. Kita dapat belajar kata-kata baru dan ekspresi dari pendengaran mereka sering.
3. Selain revisi Inggris, pengetahuan umum dari berita, fitur, atau bahkan spot iklan tentu bermanfaat bagi pendengar biasa.
4. Kita bisa meniru apa yang kita dengar dan menerapkannya dengan penuh keyakinan.
5. Mendengarkan dapat menjadi baik "hobi" sementara kita melakukan hal-hal lain seperti memasak, menyetrika, berolahraga, bersantai dan sebagainya Dengan kata lain, kita tidak membuang-buang waktu sama sekali.
6. Mendengarkan adalah juga cara yang bagus untuk melatih perhatian kita.
Tuhan memberi kita dua telinga dan satu mulut agar kita bisa mendengar dua kali lebih banyak seperti yang kita katakan.
Thursday, January 14, 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
1 comments:
Kak, aku boleh minta sumber buku yang bagian "Kriteria Penilaian yang biasa digunakan dalam menilai siswa dalam test listening" itu bukunya apa? halaman brp?
makasih kak
Post a Comment